Selasa, 27 April 2010

Favor Is Unfair

Seorang hamba Tuhan menyampaikan bahwa “Favor is Unfair” (Kemurahan atau Perkenanan itu Tidak Adil). Menurutnya, jika seseorang mendapat favor daripada Tuhan, maka orang lain akan iri dan mempertanyakan, mengapa dia yang mendapatkannya? Mengapa bukan saya? Apa istimewanya dia?

Mengapa Tuhan membuat perbedaan? Bukankah Tuhan itu adil dan tidak membeda-bedakan orang?

1. Kisah 10:34, 35 - Lalu mulailah Petrus berbicara, katanya: "Sesungguhnya aku telah mengerti, bahwa Allah tidak membedakan orang.

2. Galatia 2:6 - ….. sebab Allah tidak memandang muka ….

Di sisi lain, ternyata Tuhan juga membuat perbedaan antara orang-orang tertentu dengan orang lain.

1. Daniel 1:9
a. Maka Allah mengaruniakan kepada Daniel kasih dan sayang dari pemimpin pegawai istana itu; - TB
b. Now God had brought Daniel into favour and tender love with the prince of the eunuchs – KJV

2. Kejadian 39:4
a. maka Yusuf mendapat kasih tuannya, dan ia boleh melayani dia; kepada Yusuf diberikannya kuasa atas rumahnya dan segala miliknya diserahkannya pada kekuasaan Yusuf - TB
b. Potifar senang kepada Yusuf dan mengangkatnya menjadi pelayan pribadinya; lalu ditugaskannya Yusuf mengurus rumah tangganya dan segala miliknya – BIS
c. And Joseph found favor in his sight, and he ministered unto him: and he made him overseer over his house, and all that he had he put into his hand – ASV

3. Kejadian 39:21
a. Tetapi TUHAN menyertai Yusuf dan melimpahkan kasih setia-Nya kepadanya, dan membuat Yusuf kesayangan bagi kepala penjara itu - TB
b. Tetapi TUHAN menolong Yusuf dan terus mengasihinya, sehingga kepala penjara suka kepadanya. – BIS
c. But the LORD was with Joseph, and shewed him mercy, and gave him favour in the sight of the keeper of the prison - KJV

4. Maleakhi 3:18
a. Maka kamu akan melihat kembali perbedaan antara orang benar dan orang fasik, antara orang yang beribadah kepada Allah dan orang yang tidak beribadah kepada-Nya – TB
b. Umat-Ku akan melihat lagi perbedaan antara nasib orang baik dan orang jahat, antara orang yang berbakti kepada-Ku dan yang tidak. - BIS

Bahkan, dalam beberapa kasus, hanya doa orang-orang tertentu atau akibat orang-orang tertentu, maka Tuhan mengabulkan suatu doa.

1. Ayub 42:8
a. Oleh sebab itu, ambillah tujuh ekor lembu jantan dan tujuh ekor domba jantan dan pergilah kepada hamba-Ku Ayub, lalu persembahkanlah semuanya itu sebagai korban bakaran untuk dirimu, dan baiklah hamba-Ku Ayub meminta doa untuk kamu, karena hanya permintaannyalah yang akan Kuterima, supaya Aku tidak melakukan aniaya terhadap kamu, sebab kamu tidak berkata benar tentang Aku seperti hamba-Ku Ayub."
b. And now, take to you seven bullocks and seven rams, and go ye unto My servant Job, and ye have caused a burnt-offering to ascend for you; and Job My servant doth pray for you, for surely his face I accept, so as not to do with you folly, because ye have not spoken concerning Me rightly, like My servant Job. - YLT

2. Kejadian 20:7
a. Jadi sekarang, kembalikanlah isteri orang itu, sebab dia seorang nabi; ia akan berdoa untuk engkau, maka engkau tetap hidup; tetapi jika engkau tidak mengembalikan dia, ketahuilah, engkau pasti mati, engkau dan semua orang yang bersama-sama dengan engkau." – TB
b. Tetapi sekarang, kembalikanlah dia kepada suaminya. Suaminya seorang nabi, dan ia akan berdoa untukmu supaya engkau tidak mati. Tetapi jika engkau tidak mengembalikannya, ingat, engkau dan seluruh rakyatmu akan mati!" - BIS

3. 2 Raja-raja 19:34
a. Dan Aku akan memagari kota ini untuk menyelamatkannya, oleh karena Aku dan oleh karena Daud, hamba-Ku. – TB
b. Kota Yerusalem akan Kubela dan Kulindungi demi kehormatan-Ku sendiri dan demi perjanjian-Ku dengan hamba-Ku Daud. – BIS

Adalah sangat mungkin mendapatkan favor dan karenanya dibedakan dari orang lain dan mendapat perlakuan istimewa.

Mengapa Tuhan Membuat Perbedaan? Dari 12 murid yang dipilih, hanya tiga orang yang paling dekat dengan Yesus, yaitu Petrus, Yohanes dan Yakobus. Dan dari ketiga orang ini, Yohaneslah yang disebut sebagai murid yang dikasihi Yesus – (Yohanes 13:23).

Tuhan mengasihi semua orang, tetapi mereka yang memberi respon lebih banyak akan kasihNya akan menerima lebih banyak favor, kemurahan dan kebaikan Tuhan. Bukan karena Tuhan membeda-bedakan orang, tetapi karena mereka lebih aktif memberikan respon dan dengan sendirinya mengambil lebih banyak semua yang disediakan bagi orang percaya.

Jumat, 19 Februari 2010

Hal-hal Yang Perlu Didoakan

Seringkali kita berkumpul dan berdoa untuk pelayanan yang Tuhan percayakan kepada kita; misalnya untuk ibadah gereja di mana kita berbakti pada hari Minggu. Mungkin juga untuk acara KKR (kebaktian kebangunan rohani) khusus di mana kita terlibat sebagai panitia. Atau mungkin juga untuk acara Natal atau Paskah yang diadakan oleh gereja tempat kita melayani. Biasanya tim doa akan berdoa dengan serius untuk acara-acara besar, apalagi jika ada pembicara tamu dari luar negeri. Tidak jarang ada waktu khusus yang digunakan untuk berdoa puasa, doa rantai, prayer walking, dsb. Apa saja yang perlu didoakan untuk acara-acara tersebut? Setidaknya ada lima hal pokok yang perlu diingat.

1. Berdoa Untuk Hal-hal Yang Bersifat Materi
Kita perlu berdoa untuk gedung, lokasi yang akan dipakai, perizinan, kebutuhan dana, penggunaan peralatan musik, listrik, akomodasi, konsumsi, dll. Walaupun Tuhan maha tahu dan Ia sudah mengetahui apapun yang akan kita doakan, Firman Tuhan tetap mengajarkan untuk kita berdoa dan meminta dari padaNya.

Sampai sekarang kamu belum meminta sesuatu pun dalam nama-Ku. Mintalah maka kamu akan menerima, supaya penuhlah sukacitamu.- Yohanes 16:24

2. Berdoa Untuk Kehadiran
Selanjutnya, kita perlu berdoa untuk kehadiran dari orang-orang yang diharapkan akan datang. Kadang-kadang kita perlu menyampaikan kepada Tuhan, berapa orang yang diharapkan datang. Seorang hamba Tuhan ketika sedang sekolah di luar negeri pernah menjadi bagian dari panita untuk mengadakan acara KKR. Mereka berdoa khusus untuk dapat menggunakan sebuah gedung terbesar yang bagus yang ada di kota tersebut. Begitu seriusnya mereka mendoakan gedung tersebut sampai mereka tidak mendoakan jumlah kehadiran yang diharapkan. Mereka mendapatkan dana yang cukup untuk bisa menyewa gedung tersebut dan acara berlangsung baik, tetapi jumlah yang hadir sangat sedikit. Akibatnya, suasana kebaktian juga tidak terlalu baik karena terlihat aneh menggunakan gedung yang besar sementara yang hadir tidak mencapai setengahnya. Kejadian ini menyadarkan hamba Tuhan tersebut untuk senantiasa mendoakan orang-orang yang diharapkan hadir dalam suatu acara.

Mintalah kepada-Ku, maka bangsa-bangsa akan Kuberikan kepadamu menjadi milik pusakamu, dan ujung bumi menjadi kepunyaanmu. – Mazmur 2:8

3. Berdoa Untuk Suasana Pujian, Penyembahan dan Seluruh Kebaktian Dari Awal Sampai Akhir
Berikutnya, kita perlu berdoa untuk suasana selama acara berlangsung. Kita berdoa agar suasana surga turun ketika pujian dan penyembahan dinaikkan. Kita berdoa agar ketika Firman Tuhan diberitakan, Firman Tuhan tsb akan menjadi seperti benih yang jatuh di tanah yang subur dan bertumbuh serta berlipat kali ganda menjadi 30, 60, bahkan 100 kali ganda. Kita berdoa agar Tuhan membuka pikiran semua yang hadir agar mereka mengerti apa yang disampaikan.

Lalu Ia membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci. – Lukas 24:45


4. Berdoa Untuk Panitia dan Mereka Yang Melayani Agar Tetap Kuat
Kemudian kita perlu berdoa agar semua panitia diberi kekuatan, kesehatan yang sempurna agar tidak ada yang sakit, baik sebelum dan selama acara berlangsung, juga setelah acara selesai. Kita berdoa agar tidak ada serangan balik yang berhasil dari roh-roh jahat kepada panitia, keluarga, pekerjaan dan usahanya. Kita berdoa agar panitia diberi roh pengertian, hikmat untuk menangani semua tugas yang harus dilakukan.

Berdoa jugalah untuk kami, supaya Allah membuka pintu untuk pemberitaan kami, sehingga kami dapat berbicara tentang rahasia Kristus, yang karenanya aku dipenjarakan. - Kolose 4:3

5. Berdoa Untuk Perkenanan Tuhan
Terakhir, dan yang paling penting, kita perlu berdoa agar keseluruhan acara yang dibuat berkenan kepada Tuhan. Kita berdoa agar Dia senang dengan apa yang kita lakukan. Kita berdoa agar semua panitia didapati berkenan di hadapanNya. Hal ini bisa terjadi jika kita selalu meminta tuntunanNya dalam mempersiapkan dan melaksanakan acara tersebut. Apa gunanya acara berlangsung dengan baik, banyak orang yang datang dan diberkati tetapi ternyata Tuhan tidak berkenan?

Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga. Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan! – Mat 7:21-23