Senin, 28 Januari 2008

Lima Hal Penting

Percayalah kepada TUHAN dan lakukanlah yang baik, diamlah di negeri dan berlakulah setia, dan bergembiralah karena TUHAN; maka Ia akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu.Mazmur 37:3,4

Raja Daud mengajarkan lima hal penting dalam kehidupan. Kelima hal ini merupakan prinsip hidupnya yang mendasari keberhasilannya sebagai pemimpin yang berkenan kepada TUHAN.

1. Percayalah Kepada TUHAN.
Dari sejak masa mudanya, Daud - yang memulai karirnya sebagai seorang gembala kambing domba – sudah belajar untuk percaya kepada TUHAN. Karirnya terus menanjak sekalipun ia harus berperang menghadapi raksasa Goliat, orang-orang Filistin dan musuh-musuh lainnya. Dalam setiap keadaan, bahkan ketika ia sangat terjepit, Daud menguatkan kepercayaannya kepada TUHAN. ”Dan Daud sangat terjepit, karena rakyat mengatakan hendak melempari dia dengan batu. Seluruh rakyat itu telah pedih hati, masing-masing karena anaknya laki-laki dan perempuan. Tetapi Daud menguatkan kepercayaannya kepada TUHAN, Allahnya. (I Samuel 30:6).
Apakah Anda sedang mengalami kesulitan? Apakah Anda sedang terjepit saat ini? Apakah nyawa Anda terancam saat ini? Daud mengajarkan untuk tetap percaya kepada TUHAN. Kepercayaan kepada TUHAN adalah soal keputusan, bukan soal perasaan. Anda yang memutuskan untuk tetap percaya kepada TUHAN atau tidak, dan hal ini tidak tergantung pada keadaan. Marilah kita belajar untuk senantiasa percaya kepada TUHAN, apapun yang terjadi.

2. Lakukanlah Yang Baik.
Tidak cukup hanya percaya kepada TUHAN. Ada bagian yang harus Anda kerjakan. Daud mengajarkan untuk tetap melakukan apa yang baik. Sementara Anda percaya dan berharap kepada TUHAN, lakukanlah yang baik. Bekerjalah dengan baik, berkaryalah dengan baik. Apakah Anda sedang mengharapkan kesembuhan dari TUHAN? Lakukan hal yang baik untuk menunjang proses kesembuhan Anda, misalnya menyeleksi makanan yang masuk ke dalam tubuh Anda dan beristirahat dengan cukup. Apakah Anda sedang berdoa untuk pemulihan keluarga Anda? Lakukanlah yang baik bagi keluarga Anda. Sediakanlah waktu yang cukup bagi keluarga Anda, jadilah anggota keluarga yang baik. Apakah Anda berharap bisnis Anda berhasil? Disamping berdoa dan percaya kepada TUHAN, kerjakanlah bisnis Anda dengan baik dan benar. Pelajarilah cara-cara untuk lebih efektif dan efisien. Kerjakanlah yang baik!

3. Diamlah di Negeri.
Pada saat menantikan pertolongan TUHAN, seringkali Anda harus belajar ”berdiam diri” dan membiarkan TUHAN bekerja sesuai dengan caraNya. Seringkali caraNya tidak seperti cara Anda. Anda tetap perlu melakukan pekerjaan baik, tetapi Anda harus tetap berada pada ”koridor” TUHAN; Anda tidak menyimpang ke kanan atau ke kiri dan melakukannya dengan cara-cara yang tidak Ia kehendaki. Bagi kebanyakan orang, hal ini yang paling sulit. Kita terbiasa untuk segera bergerak dan mencari jalan pintas. Ratapan 3:26 berkata ”Adalah baik menanti dengan diam pertolongan TUHAN.” Mazmur 37:4 berkata,”Nantikanlah TUHAN dan tetap ikutilah jalan-Nya, maka Ia akan mengangkat engkau untuk mewarisi negeri,”

4. Berlakulah Setia
Selanjutnya diperlukan kesetiaan. Orang yang berlaku setia dikenan TUHAN (Amsal 12:22). Kesetiaan diuji dengan waktu. Kesetiaan diuji dengan hambatan, batu sandungan, dan seringkali penderitaan jasmani. Pada waktu Ayub mengalami ujian, ia berkata ”Karena Ia tahu jalan hidupku; seandainya Ia menguji aku, aku akan timbul seperti emas” (Ayub 23:10). Ujian merupakan proses pemurnian. Untuk lulus dalam ujian tersebut diperlukan kesetiaan. Belajar untuk tetap setia kepada TUHAN apapun yang Anda alami.

5. Bergembiralah karena TUHAN
Terakhir, bergembiralah karena TUHAN! Biasanya, kita bisa bergembira ketika mendapat berkat, ketika memperoleh kesembuhan, ketika mendapat kenaikan gaji, atau mendapat bonus. Tetapi Daud mengajarkan untuk bergembira bukan sekedar karena kita diberkati atau karena doa-doa kita dijawab, tetapi lebih dari itu, supaya kita bergembira karena TUHAN. Apakah Anda pernah bergembira karena TUHAN? Apakah Anda lebih menghargai TUHAN dibandingkan dengan berkat-berkatNya? Apakah selama ini keinginan Anda tidak pernah terkabul? Mungkin Anda jarang atau bahkan belum pernah bergembira karena TUHAN. Marilah kita belajar untuk percaya kepada TUHAN, melakukan yang baik, diam di negeri, berlaku setia, dan bergembira karena TUHAN! JanjiNya di Mazmur 37:4, "maka Ia akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu”.

Tidak ada komentar: